A+ A-

Halamankepri@: Pulau Rondo, Memantau Kawasan Terdepan Indonesia Bagian Barat - Saat Anda berwisata ke bagian barat di ujung pulau sumatera, selain bisa menikmati keindahan alam pulau weh yang telah lebih dahulu populer menjadi destinasi wisata bahari, bahkan menjadi salah satu destinasi para turis lokal maupun asing. Untuk menikmati pesona alam serta menambah pengetahuan disana jangan lewatkan menyambangi beberapa pulau lainnya seperti pulau rondo.

Pulau Rondo

Rondo Island atau lebih popular disebut Pulau Rondo adalah sebuah daratan kecil seluas lebih kurang 42 hektar dikelilingi lautan. Pulau Rondo merupakan salah satu dari 111 pulau terluar/ terdepan yang tidak dapat dipisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (disingkat NKRI). Secara administrative pulau rondo saat ini termasuk wilayah kecamatan Sukakarya, Kota Sabang di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam.

Secara geografis pulau rondo berada di antara pertemuan selat malaka dan samudera hindia di ujung utara pulau sumatera, yaitu ujung barat dari pulau weh yang berbatasan dengan Titik Indira atau Indira Point paling selatan India dikepulauan Nikobar (lihat gambar peta google dibawah ini).
Titi merah dalam gambar adalah posisi Pulau Rondo

Daya tarik pulau rondo tidak hanya dari segi stategisnya perairan laut berbatasan langsung dengan negara tetangga Malaysia, Thailand di selat malaka maupun India dikepulaun nikobar. Juga rumor yang pernah beredar bahwa di lepas pantai pulau rondo memiliki cadangan minyak bumi yang sangat banyak bahkan rumornya masa eksploitasinya diperkirakan bisa mencapai 375 tahun. Konon rumor yang pernah beredar ini berdasarkan hasil uji sonar dan citra satelit yang  pernah dilakukan oleh para ahli dari sebuah kapal.

Terlepas dari semua itu keindahan alam yang ada di pulau rondo memiliki karakteristik berupa hutan yang lebat dengan kemiringan curam dan hingga saat ini belum ditemukan adanya pantai berpasir yang landai. Saat pengunjung datang kepulau rondo akan disambut oleh lima ratus anak tangga yang akan mengantarkan pengunjung ke puncak daratan.

Pulau rondo saat ini hanya dihuni dan di jaga secara bergantian oleh puluhan prajurit TNI dari satuan tugas pulau terluar (Satgas Puter) yang menjaga serta turut membantu melestarikan biota laut. Setiap pengunjung yang mengunjungi pulau rondo akan ada datanya sebagai pengunjung yang keberapa karena ada semacam dokumen yang diberikan.

Selain itu perairan di sekitar pulau rondo sudah sangat populer bagi mereka yang hobbi mencari sensasi menaklukan ganasnya ikan di lautan. Menemukan spot-spot keren ala Mancing Mania juga bukan sesuatu yang sulit, jika beruntung. Anda boleh dengan mudah mengaitkan GT, Snapper, Kerapu, Marlin, Ruby, King Mackerel, Yellow Fin Tuna, Big eye dan Escolar.

Untuk menuju pulau rondo dapat diakses dengan menggunakan kapal motor, travellovers bisa memulai perjalanan dari kota Sabang, kelurahan ujung Ba'u maupun Iboih dengan jarak waktu tempuh yang berbeda-beda.

 
Top